Namun tak pelak juga turut dibahas tentang bagaimana caranya agar pada usia lanjut kita tetap aktif dan berkarya alias active ageing.
Lama-lama koq sudah tidak kelihatan bedanya lagi antara gerontologi dan anti aging medicine ya?

Foto ini saat penulis bersama anggota Komnas Lansia lainnya bertemu dengan Wapres RI. Dalam sambutannya Wapres mengusulkan agar aktifitas Komnas Lansia/Depsos tidak hanya mendukung panti-panti jompo saja tapi mengusahakan sosialisasi budaya bangsa kita sendiri seperti: rumah yang dihuni keluarga besar (extended family), pemanfaatan tenaga/pemikiran dari para pensiunan dan lain sebagainya. Prinsipnya mengusahakan bagi mereka yang tergolong lansia untuk tetap aktif berkarya di keluarga dan masyarakat sekitarnya. Justru lanjut Wapres, pihak luar banyak yang saat ini kembali ke konsep extended family dalam satu rumah dibandingkan dengan menitipkan para lansia ke panti-panti jompo. Jadi dalam satu atap ada 3 generasi: anak, bapak/ibu dan kakek/nenek-nya.
Artikel lain mengenai KOMNAS LANSIA:
- Pencegahan Kemiskinan & Asuransi Sosial Orang Tua Indonesia bersama Komnas Lansia & CAS UI, http://www.eriktapan.com/2013/05/pencegahan-kemiskinan-asuransi-sosial.html
- Perhatian pemerintah terhadap Lansia - Komnas Lansia, http://www.eriktapan.com/2013/02/perhatian-pemerintah-terhadap-lansia.html
- Komnas Lansia: Memaksimalkan Potensi Penduduk Lansia di Indonesia, http://www.eriktapan.com/2012/11/komnas-lansia-memaksimalkan-potensi.html
- Rapat Paripurna terakhir Pengurus KOMNAS LANSIA 2008 - 2011, http://www.eriktapan.com/2012/02/rapat-paripurna-terakhir-pengurus.html
- Anti Aging, Komnas Lansia n what next?, http://www.eriktapan.com/2007/06/anti-aging-komnas-lansia-n-what-next.html
2 komentar:
hai pak dokter
pak dokter, kebetulan saya berminat juga dalam dinamika panti werdha
Posting Komentar