Erik Tapan & Eddy Yansen, Social Media Marketing Expert |
Mengenai Eddy Yansen
Sebagai sosok yang gemar mengutak-atik komputer (sama seperti saya :)), sejak SMA, pria lulusan Universitas Binus ini sudah senang menjelajahi dunia maya. Tak heran dengan hobinya ini bisa membawa Eddy mendirikan perusahaan web development pada tahun 2005. Sayangnya, persaingan usaha yang keras di bisnis dot com saat itu, membuat Eddy menghentikan usahanya. Rupanya, pantang menyerah sudah menjadi moto hidupnya. Tidak berhasil di bisnis web development, Eddy banting stir ke bisnis advertising khususnya iklan di internet dan media online. Didirikanlah Biindit sebagai biro iklan di situs dan media online pada tahun 2007. Tidak tanggung-tanggung, Eddy memilih Singapura sebagai domisili kantornya. "Pada saat itu pasar media online di Indonesia belum berkembang", jelasnya.
Berbekal pengalaman menangani klien di luar negeri tersebutlah Eddy kembali ke Indonesia pada tahun 2008. Selain berkecimpung di dunia periklanan online, saat ini Eddy merambah ke dunia marketing media sosial (Social Media Marketing).
Kesimpulan saya setelah menerima banyak sharing dari Eddy, sekarang ini adalah saat yang tepat bagi perusahaan/brand untuk masuk ke marketing sosial media. Biar bagaimanapun, era web 1.0 sudah berkembang menjadi web 2.0. Masuk atau kita akan tertinggal.
Bagaimana dengan Anda?
Bagi yang tertarik berdiskusi & menerima tips Social Media, follow @eriktapanmd dg #infosocmed. Semoga bermanfaat dan indahnya berbagi.
2 komentar:
terima kasih mas eddy..
semoga cita-citanya tercapai.
salam kenal dr pakar facebook marketing jogja
Betul sekali dunia internet saat ini semakin berkembang, tinggal kita memilih untuk mengikutinya atau tertinggal...Salam sukses untuk Anda pak
Posting Komentar